Belajar Profesionalisme dan Pelayanan Publik Melalui Magang di PT Taspen (Persero) KCU Semarang

Avatar photo
Gambar WhatsApp 2025-10-27 pukul 10.43.58_8a0bbaad

 

Belajar Profesionalisme dan Pelayanan Publik Melalui Magang di PT Taspen (Persero) Kantor Cabang Semarang

Pada tanggal 22 Juni hingga 14 Oktober, mahasiswa dari Universitas PGRI Semarang mengikuti program magang di PT Taspen (Persero) Kantor Cabang Semarang. Program ini bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung dan pemahaman mendalam mengenai dunia kerja.
Selama magang, mahasiswa Universitas PGRI Semarang ditempatkan dalam 3 Divisi yang berbeda, yaitu:
Divisi Pelayanan
Dalam upaya memberikan pelayanan terbaik bagi para peserta, PT Taspen (Persero) KCU Semarang terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi layanan. Melalui penerapan sistem pelayanan berbasis digital dan pendekatan humanis, Taspen Semarang berusaha memastikan setiap peserta baik pensiunan, pegawai negeri aktif, maupun ahli waris mendapatkan kemudahan dan kepastian dalam proses administrasi. Pelayanan di Taspen Semarang tidak hanya berfokus pada kecepatan, tetapi juga pada ketepatan dan kepuasan peserta. Petugas pelayanan secara aktif memberikan pendampingan langsung, membantu dalam pengurusan klaim pensiun, THT, dan jaminan lainnya dengan ramah dan profesional. Kegiatan magang mahasiswa di bidang pelayanan turut memberikan kontribusi positif. Mahasiswa yang terlibat mendapatkan pengalaman nyata dalam memahami sistem pelayanan publik, berinteraksi langsung dengan peserta, dan mengasah keterampilan komunikasi serta empati dalam melayani masyarakat.
Divisi Keuangan
Selama kurang lebih tiga bulan magang di Divisi Keuangan PT TASPEN (PERSERO) mahasiswa mendapatkan pengalaman praktis yang sangat berharga dalam dunia kerja riil. Mahasiswa diberikan tugas utama yang berfokus pada administrasi dan verifikasi laporan transfer dana klaim pensiun dan THT. Pada kesempatan itu mahasiswa belajar bagaimana memastikan setiap proses pencetakan slip, rekapitulasi nominal di Excel serta penerapan administrasi keuangan digital dan pengarsipan digital dengan baik. Adanya kegiatan seperti memeriksa kelengkapan slip, mengecek nomor voucher/notas pada laporan harian, dan menambahkan stempel transfer/lunas, menginput data kepesertaan, pengarsipan digital, memonitoring arus kas perusahaan, hingga pelaporan menggunakan sistem internal perusahaan telah melatih mahasiswa untuk teliti dan bertanggung jawab. Selain itu, pekerjaan seperti melipat surat bank, memasukkannya ke amplop, mencatat nomor surat pada buku ekspedisi terusan, memindai dokumen, pengarsipan dokumen secara digital dan fisik, serta memonitoring klaim telah meningkatkan keterampilan administrasi dan manajemen dokumen, baik secara fisik maupun digital.
Divisi SDM
Pada Divisi SDM, mahasiswa belajar bagaimana mengelola data pegawai, absensi, serta administrasi kegiatan pelatihan dan pengembangan kompetensi karyawan. Mahasiswa juga terlibat dalam pembuatan surat dinas, pencatatan surat masuk dan keluar, serta pendataan inventaris kantor. Melalui kegiatan ini, mahasiswa memahami bagaimana manajemen sumber daya manusia diterapkan di instansi pemerintah dan pentingnya koordinasi antarbagian dalam menjaga efektivitas organisasi.
Adanya kegiatan magang ini memberikan pembelajaran mendalam kepada mahasiswa terkait sistem kerja dan budaya organisasi di lingkungan BUMN, terutama dalam hal profesionalisme, tanggung jawab, dan integritas sebagai pegawai publik. Mahasiswa juga mendapatkan pengetahuan mengenai proses pelayanan berbasis digital, manajemen administrasi keuangan negara, serta tata kelola data pegawai dan arsip perusahaan. Selain itu, mahasiswa belajar mengenai pentingnya menjaga kerahasiaan data kepesertaan, memahami alur klaim pensiun dan THT, hingga penerapan nilai-nilai pelayanan prima dalam dunia kerja nyata.
Selama menjalani magang, mahasiswa juga berhasil mengembangkan berbagai keterampilan penting yang mendukung kesiapan mahasiwa memasuki dunia kerja. Di antaranya kemampuan komunikasi interpersonal yang efektif, ketelitian dalam melakukan verifikasi data keuangan, serta keahlian dalam mengoperasikan perangkat lunak perkantoran seperti Microsoft Excel, Word, dan aplikasi internal Taspen. Mahasiswa juga semakin terampil dalam bekerja sama dalam tim, berpikir kritis dalam menyelesaikan permasalahan, dan beradaptasi dengan lingkungan kerja profesional yang menuntut disiplin serta tanggung jawab tinggi.
Menurut Meilysa Nur Khomariah, Hesti futukhatun Nu’ma, Venty Elien Reninta Widyana, Alyura Rizza Wahyu Putra Pratama, Zalfa Nabila Agnaputri, Dewi Rahmawati, Novia Wahyu Fitriana, Sevina Iswandani, pengalaman ini sangat berharga karena “Kami sangat bersyukur bisa mengikuti program magang ini karena mendapatkan pengalaman bekerja langsung di bidang yang kami minati. Selain menambah pengetahuan, kamu juga belajar keterampilan baru yang tidak diajarkan di bangku kuliah,”
Secara keseluruhan, Adanya pengalaman magang ini memberikan manfaat besar dalam pengembangan kemampuan profesional sekaligus memperluas jaringan kerja. Program magang ini diharapkan dapat membuka wawasan peserta dan mempersiapkan mereka untuk memasuki dunia profesional dengan lebih percaya diri dan kompeten.

 

Editor: Bifanda Ariandhana, Tim BeritaKuliah.com